Friday 31 July 2015

Disnakertrans Persempit Peluang Naker Asing

KARAWANG, RAKA - Seperti dikhawatirkan banyak kalangan, ledakan urbanisasi 2015 pasca lebaran terjadi juga. Hal itu terbukti dari dari pembengkakan jumlah pencari kerja baru yang membuat kartu kuning di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang.

Kadisnakertrans Kabupaten Karawang H. A. Suroto saat dikonfirmasi Radar Karawang, Kamis (30/7), mengatakan itu tegas. "Pasca lebaran 2015 ada ledakan urbanisasi. Pelamar kerja yang membuat kartu kuning di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) mengalami peningkatan dari hari biasanya. Bahkan, tiap harinya ada 1000 peminat," ucap Suroto.
Dikatakannya, peningkatan para pencari pekerja baru itu sangat signifikan. Jumlah pelamar sejak pelayanan Disnaker buka hari Senin (27/7) kemarin, terus mengalami pertambahan. Bahkan jika dirata-ratakan dari hari biasanya peningkatan bisa mencapai dua kali lipat. "Meningkatnya bisa mencapai 100 persen," kata Suroto.
Suroto  menambahkan, meningkatnya pelamar kerja pasca lebaran adalah trend tiap tahun. Penyebabnya, menurut dia, biasanya karena pasca lebaran sejumlah perusahaan banyak membuka lowongan. "Kadang ada juga yang sudah punya pekerjan, tapi ingin coba cari pekerjaan lagi, biasanya keputusannya setelah lebaran. Hal lainnya mungkin warga yang belum mempunyai pekerjaan memaanfaatkan momentum setelah lebaran untuk mencari kerja  kemudian juga karena banyaknya orang  yang baru lulus dari sekolahnya," ungkapnya.
Suroto mengatakan dari pelamar kerja tersebut yang merupakan warga pendatang hanya sebagian kecil. Pasalnya, Disnaker tidak bisa melayani pembuat kartu kuning jika tidak memiliki KTP Karawang. Kecuali pelamar menggunakan e-KTP, namun itu pun harus dilengkapi surat keterangan pengantar dari tempat tinggalnya. "Pelamar kebanyakan warga Karawang, karena kita lebih mengutamakan warga Karawang dan itupun sesuai dengan peraturan. Kalau untuk  pendatang, kita tidak menerima jika tidak memiliki KTP Karawang  .Mendingan balik lagi saja jika tidak  memiliki KTP Karawang dan carilah pekerjaan di kampungnya sendiri," tegasnya.
Untuk itu Suroto tidak terlalu memudahkan para pendatang  mengadu nasib di Karawang. Karena melihat saat ini, masih banyak warga Karawang yang menganggur. "Jika di mudahkan bisa-bisa masyarakat Karawang tersingkirkan lagi oleh para pendatang," tandasnya. (vid)
Posted by: Siti Badriyah
Berita News Karawang Updated at: 18:22

No comments:

Post a Comment